Kasus Total Anestesi Spinal saat Seksio Sesarea di Daerah Terpencil Indonesia
Abstract
Anestesi spinal adalah teknik anestesi central neuraxial dimana anestesi lokal disuntikkan langsung ke ruang subaraknoid. Teknik ini menghasilkan blok yang cepat dan dapat diprediksi, relatif sederhana untuk dilakukan, dan memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi. Kasus seorang ibu berusia 38 tahun (Gravida 4, Para 3) dengan riwayat tiga persalinan spontan per vaginam sebelumnya, yang datang ke pusat kesehatan masyarakat saat dalam proses persalinan. Ia kemudian dirujuk ke rumah sakit karena hipertensi kronis, pecah ketuban prematur, dan distress janin. Seksio sesarea darurat direncanakan karena indikasi distress janin. Setelah anestesi spinal diberikan, pasien diletakkan dalam posisi terlentang, setelah itu pasien batuk beberapa kali, kemungkinan karena alergi terhadap dingin. Setelah melahirkan, pasien mengalami kesulitan bernapas, mual, muntah, dan gelisah. Karena keluhan-keluhan ini, pasien diberikan oksigen melalui masker. Selama prosedur, pasien mengalami hipotensi, bradikardia, dan asistol, Pada saat pasien hipotensi dan bradikardia diberikan sulfas atropine (0.25mg) dan efedrin (15mg). Selama asistol, pasien diberikan epinefrin (1mg), resusitasi jantung-paru, dan intubasi orotrakeal. Setelah 5 menit resusitasi, pasien berhasil mendapatkan sirkulasi spontan kembali, dan operasi dilanjutkan. Setelah operasi selesai, kondisi pasien dievaluasi kembali dan pasien mulai memberikan respons. Pasien kemudian disedasi dengan propofol pada dosis 40 mg/jam. Karena tidak adanya ICU di rumah sakit kami, pasien dirujuk ke rumah sakit dengan fasilitas lengkap. Penanganan yang tepat dan cepat terhadap anestesi spinal total sangat penting untuk mengurangi tingkat kematian.
Downloads
References
Olawin AM, Das JM. Spinal anesthesia. StatPearls [Internet]. 2022. Tersedari dari: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK537299/
Asfaw G, Eshetie A. A case of total spinal anesthesia. Int J Surg Case Rep. 2020 Sep 29;76:237–39. Doi: 10.1016/j.ijscr.2020.09.177
Natanagara, IG, Lastiawan IK. Spinal anesthesia failure in patients with total abdominal hysterectomy with anemia and its management: case report. J Health Sains. 2022. Doi: 10.46799/jhs.v3i3.442
Sivanandan S, Surendran A. Management of total spinal block in obstetric. Update in Anesthesia. 2019, 22-5. Doi: 10.1029/WFSA-D-18-00034
Newman B, Hobart R. Complete spinal block following spinal anaesthesia. Word Federation of Societies of Anaesthesiologists. [Internet]. 2010. Tersedia dari: https://resources.wfsahq.org/wp-content/uploads/180_english-1.pdf
Parikh KS, Seetharamaiah S. Approach to failed spinal anaesthesia for caesarean section. Indian J Anaesth. 2018;62(9): 691–97. Doi: 10.4103/ija.IJA_457_18
Virgin H, Oddby E, Jakobsson JG. Suspected total spinal in patient having emergent caesarean section, a case report and literature review. Int J Surg Case Rep. 2016; 8:173–75. Doi: 10.1016/j.ijscr.2016.09.018
Wahyuni A, Octiara D. Spinal anesthesia in sectio caesarea with indications of severe preeclampsia: a case report. Med Profession J Lampung. 2021;11(1):1-8. Doi: https://doi.org/10.53089/medula.v11i1.208
Ferré F, Martin C, Bosch L, Kurrek M, Lairez O, Minville V. Control of spinal anesthesia-induced hypotension in adults. Local Reg Anesth. 2020;13:39-46. Doi:10.2147/LRA.S240753
Kinsella SM, Carvalho B, Dyer RA, et al. International consensus statement on the management of hypotension with vasopressors during cesarean section under spinal anesthesia. Anesthesia. 2018;73(1):71–92. Doi:10.1111/anae.14080
Kim HJ, Kim JS. A cardiovascular collapse following vigorous cough during spinal anesthesia. Korean J Anesthesiol. 2013; 65(6 Suppl):S49–50. Doi: 10.4097/kjae.2013.65.6S.S49
Copyright (c) 2025 Angeline Angeline

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.












Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia